Fakta Hujan

 

Berikut fakta-fakta mengenai hujan:

1.   Hujan dapat menghipnotis orang untuk mengingat masa lalunya ..
Pernahkah sobat sekalian memandangi, menghayati, serta merasakan hujan yang sebenarnya? kalo belum coba sekali-kali kalian rasakan, apakah fakta yang satu ini memang benar adanya. Jujur kalo saya sangat menyukai hujan salah satunya adalah fakta yang satu ini. memang benar hujan mengingatkan kita pada masa lalu. entah kenapa, yang jelas belum ada teori yang bisa menjelaskan ini semua. :)

2.  Hujan memberikan inspirasi kepada seseorang .. 
Kalo fakta yang satu ini entah benar atau nggak yah. tapi sebagian orang bisa menulis atau membuat puisi atau sastra lain saat merasakan hujan. coba saja kalian buktikan. :)

3.  Dalam hujan terdapat lagu yang bisa di dengar oleh orang orang yang sedang merindu..
Fakta ini emang benar sob, coba kalian prakteka. :)

4.  Kalian tau aroma hujan? Ya, saya teramat sangat menyukai aroma itu. aroma yang menurut saya sangat menyegarkan, dan membuat hati kita tenang.. Dulu sebelum saya membaca buku tentang hujan saya sering menyebut aroma itu dengan sebutan aroma tanah. tapi kini saya tau aroma itu bernama PETRICHOR, aroma yang dikirim oleh peri rerumputan. :)

5.  Rata-rata kecepatan jatuhnya air hujan hanyalah 8-10 km/jam

6.  Butiran air hujan berubah bentuk ratusan kali tiap detik.

7.  Jumlah ini sama dengan jumlah air yang turun ke bumi dalam satu detik. Dalam satu tahun, diperkirakan jumlah ini akan mencapai 505x1012 ton. Air terus berputar dalam daur yang seimbang berdasarkan “takaran”.

8.  Dalam satu detik, kira-kira 16 juta ton air menguap dari bumi

9.  Awan hujan pun dapat ditemui pada ketinggian 10.000 meter

10.Efek yang ditimbulkan oleh satu tetes air hujan yang jatuh dari ketinggian tersebut sama dengan benda seberat 1 kg yang jatuh dari ketinggian 15 cm

11. Ketinggian minimum awan hujan adalah 1.200 meter

12.Kalau butiran air hujan itu dibekukan akan membentuk keping kristal yg indah, tidak seperti air biasa yang di bekukan di freezer/ kulkas.

13.Air jatuh ke bumi dengan kecepatan yang rendah karena titik hujan memiliki bentuk khusus yang meningkatkan efek gesekan atmosfer dan membantu hujan turun ke bumi dengan kecepat-an yang lebih rendah. Andaikan bentuk titik hujan berbeda, atau andaikan atmosfer tidak memiliki sifat gesekan (bayangkan jika hujan terjadi seperti gelembung air yang besar yang turun dari langit), bumi akan menghadapi kehancuran setiap turun hujan..

(sumber: http://lulu-saberina.blogspot.com)